Header Ads Widget

Ticker

6/recent/ticker-posts

Prediksi? THE FLU : Film Tahun 2013 Tentang Virus Corona

 Tahun 2020 ini dianggap sebagai tahun yang hilang. Sebab tanpa disangka muncul pandemi Covid-19 yang menggemparkan dunia. Akibatnya semua kegiatan dan keramaian yang bersifat kumpulan orang pun dihentikan. Banyak orang kehilangan pekerjaan, ekonomi turun, sekolah-sekolah dan tempat-tempat wisata ditutup. Semua orang diharuskan untuk tidak keluar rumah. 

Disisi lain, para penikmat film dan drama korea menemukan kemiripan pada film The Flu dengan pandemi yang saat ini terjadi. Baik film tersebut maupun kejadian saat ini sama-sama akibat dari virus flu yaitu corona yang saat ini kita sebut Covid-19. Film ini sangat seru dan menarik sekali untuk ditonton, banyak kejadian sedih yang terjadi. Jadi jangan lupa siapkan banyak tisu sebelum nonton ya gengs.

 


 Film ini diperankan oleh : 


Soo Ae (Kim In Hae) | Park Min Ha (Kim Mi Reu) | Jang Hyuk (Kang Ji Koo)


SPOILER ALERT!

Tulisan selanjutnya mengandung spoiler, jadi buat kalian yang belum nonton sebaiknya jangan baca dulu sebelum nonton, karna bisa mengurangi keseruan kejutan dari film ini. Tapi jika kalian merasa tidak tergannggu maka silahkan dibaca. Pada intinya film ini sangat menarik sekali sehingga sayang untuk dilewatkan bagi para penikmat film.

 

Bercerita tentang Kim In Hae yang merupakan seorang dokter yang sangat sibuk. In Hae adalah seorang single parent, sehingga anaknya yaitu Mi Reu seringkali tinggal sendirian di rumah ketika In Hae bekerja. Seperti kita tahu bahwa dokter sangat sibuk dan sering mendapat panggilan darurat. Pada suatu malam In Hae medapat paggilan darurat di rumah sakit karna adanya pasien yang aneh. Ternyata pasien tersebut merupakan seorang yang tertular flu ganas dari orang-orang yang ia selundupkan ke Korea Selatan dengan sebuah kontainer. Parahnya, semua orang dalam kontainer tersebut mati ketika sampai di Korea, dan hanya satu orang yang berhasil selamat. 



 Dari orang yang terinfeksi itupun virus menyebar dirumah sakit. Karena paniknya orang-orang melihat gejala dari virus tersebut yang membuat orang kejang seperti zombie, virus pun tersebar dengan cepat keluar rumah sakit. Mengetahui hal tersebut In Hae meminta ibunya untuk datang dan menemani Mi Reu di rumah. Tanpa disangka virus tersebut telah menyebar hampir keseluruh kota. Bahkan para penembak jitu dikerahkan untuk menembak burung-burung yang keluar dari kota. Hingga pemerintah menutup kota tersebut dan para warga yang berada didalam dites dan dikarantina dalam sebuah tempat. Akibat hal ini terjadilah kekacauan besar di kota. Kabar pun langsung menyebar ke seluruh dunia. In Hae yang panik ketika itu menyadari bahwa anaknya ternyata telah terinfeksi, karena tanpa sengaja ia sudah bertemu dan tertular orang yang telah terinfeksi ketika pulang sekolah. Sedangkan In Hae mendengar bahwa orang-orang yang terinfeksi akan di bawa dan dikumpulkan dalam satu tempat lalu mati disana karna belum ada obat dari virus tersebut. In Hae pun berusaha menutupi gejala anaknya yang batuk karena virus agar mereka dapat bersama.
 
 
 Dalam tempat karantina tersebut In Hae bertemu dengan Ji Koo, pria yang pernah menyelamatkannya dari sebuah kecelakaan. Akhirnya hasil tes pun diumumkan dan Mi Reu positif terinfeksi sehingga harus dikarantina. Berhubung data yang tertera adalah sebuah nomor dan bukan nama, Ji Koo pun menggantikan Mi Reu untuk di karantina agar In Hae dan Mi Reu dapat bersama. In Hae pun mendengar kabar bahwa ada satu orang yang selamat dari virus tersebut yang tubuhnya berhasil membentuk antibodi bagi virus tersebut, dan kini berada di laboratoriun untuk proses pembuatan vaksin. Mengetahui hal tersebut In Hae yang memiliki akses untuk masuk laboratorium karena merupakan seorang dokter pun nekat membawa anaknya ke laboratorium tempat pasien yang selamat itu. In Hae berencana untuk mengambil sedikit plasma darah orang tersebut untuk di masukkan ketubuh anaknya yang terinfeksi, namun aksinya gagal.
 
  
Akibat kekacauan yang terjadi In Hae dan Mi Reu pun terpisah. Dari sinilah kita diperlihatkan berbagai kejadian yang menyedihkan, dimana orang-orang yang terinfeksi namun sebenarnya masih hidup, diperlakukan tidak layak bahkan dibakar. Kabar itu pun tersebar dan membuat tempat karantina kacau dan orang-orang yang panik mulai berlarian. In Hae pun bertemu berusaha mencari Me Reu yang hilang ketika itu dengan bantuan Ji Koo. Disisi lain pihak Amerika sudah tidak sabar dengan penanganan pemerintah Korea yang terlalu lambat karna mempertimbangkan warganya. Pihak Amerika pun memberikan waktu bagi pemerintah Korea sebelum ia mengirim pesawat tempur untuk membinasakan kota yang telah terinfeksi tersebut. 

 

 

Disinilah kejadian yang super epic terjadi, dimana In Hae mengetahui ternyata Mi Reu yang terinfeksi berhasil sembuh karna tubuhnya telah memproduksi antibodi untuk virus tersebut. Mireu dan Ji Koo yang berada di kerumunan orang yang terinfeksi berhadapan dengan para tentara dan tenaga medis tempat In Hae berada. Baku tembak pun sempat terjadi antara kedua pihak. Para pasien yang terinfeksi diminta mundur atau mereka akan ditembak jika melewati garis perbatasan. Pada momen tersebut Mi Reu pun melihat bahwa ibunya berada di barisan para tentara dan tenaga medis, tanpa sadar ia pun berlari melewati garis sehingga membuat panik semua orang terutama ibunya dan Ji Koo. Tembakanpun dilepaskan dan In Hae yang berlari untuk melindungi Mi Reu pun tertembak. Ini lah momen yang menguras air mata penonton, dimana Mi Reu menghalangi tembakan para tentara dan memohon sambil menangis agar para tentara berhenti menembak. In Hae pun berusaha meyakinkan pemeritah bahwa anaknya telah berhasil sembuh, yang mana hal ini menunjukkan harapan bahwa penyakit tersebut bisa di obati. 

 

 

Itulah cerita tentang flu dari film The Flu yang sangat seru sekali untuk menemani kalian, serta kejadian-kejadiannya yang mirip sekali dengan musibah yang kita dan dunia alami saat ini. Terlebih dengan adanya kabar bahwa Covid-19 telah bermutasi sehingga lebih kuat. Namun mari kita berdoa semoga pandemi ini cepat berlalu dan orang-orang yang kesulitan segera mendapat kemudahan. Menurut kalian bagaimana nih tentang film ini? atau kalian punya rekomendasi film lain yang juga mirip? yuk langsung tinggalin dikolom komentar 😏


Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar